BETARA.ID, Jambi – Dalam rangka pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Korem 042 Gapu menggelar Apel Siaga Kebakaran Hutan dan Lahan 2022, yang langsung dipimpin oleh Gubernur Jambi, Al Haris di lapangan markas Korem 042 Gapu Kota Jambi, Jumat (10/6/2022).
Gubernur Jambi, Al Haris mengatakan bahwa pada periode Januari hingga Juni 2022 sudah terdapat 62 hektare lebih lahan yang terbakar.
“Sampai hari ini luas lahan yang terbakar di Provinsi Jambi sudah 62 hektare lebih. Ini pertanda bahwa potensi di titik tertentu masih rawan kebakaran. Ini perlu antisipasi dini jangan sampai kebakaran meluas, tapi kita belum menaikkan status siaga darurat bencana,” kata Gubernur Al Haris.
Mulai hari ini, Gubernur Al Haris menegaskan Provinsi Jambi sudah masuk kedalam status darurat siaga bencana Karhutla.
“Maka hari ini kita sudah mulai memberlakukan status darurat siaga Karhutla di Provinsi Jambi, dan saya Ketua Satgas-nya, pak Danrem pelaksana hariannya,” ujarnya.
Terkait hotspot di Provinsi Jambi, dirinya mengatakan sampai saat ini sudah 759 titik yang terpantau. Ini masih berpotensi terjadi penambahan jika tidak segera diantisipasi.
“Hotspot di Jambi sampai hari ini sudah 759 titik lebih, makanya saya kira potensi untuk terjadi kebakaran besar,” katanya.
Terdapat lima daerah di Provinsi Jambi menurutnya, yang memiliki potensi untuk terjadi kebakaran besar.
“Intinya yang lahannya masih luas, ada di Muaro Jambi, Tanjab Timur, Tanjab Barat, Merangin, dan Batanghari. Makanya antisipasi kita harus lebih cepat dan lebih dini,” tutupnya. (Fey)
Komentar